Laman

Sabtu, 19 Februari 2011

Crossroad

My Best Friend said to me on the other day, he said “ Well, Life is like a Crossroad, Dude. Once choose that road there will be a risk n also the responsibility that u must handle it in the future…” until now I still remember those words.

Yup. Life is like a crossroad. Jalan mana yang ingin kamu pilih dalam kehidupan ini apakah kamu ingin memilih jalan yang terlalu mulus atau jalan yang penuh dengan liku-liku? Setiap orang mempunyai pendapat yang berbeda-beda. Apakah dia ingin memilih jalan yang penuh dengan tantangan atau yang segitu – gitu saja tanpa harus memikirkan bagaimana dengan dia di kemudian hari.

Hidup itu bagaikan dengan kertas putih. Kertas putih dengan setumpuk crayon atau pensil berwarna di samping kertas itu. Jika kamu sebagai seseorang yang ingin melukis sebuah kehidupan di kertas putih tersebut, maka warna apakah yang ingin kamu taruh pada kertas putih itu. Apakah kamu akan akan membuat suatu coret - coretan berwarna, sebuah gambar yang indah dengan berbagai warna yang ada pada crayon atau pensil berwarna tersebut? Ataukah kamu hanya ingin memakai satu warna saja, dua warna atau semua warna yang disesuaikan dengan lukisan kamu?

Manakah yang akan terlihat sangat indah? Lukisan dengan satu warna, dua warna atau berbagai warna yang terdapat di atas kertas putih itu? =) sudah tentu lukisan dengan berbagai warna. Begitulah kehidupan, akan terlihat sangat indah jika kamu memiliki banyak warna dalam kehidupan ini. Walau ada yang sangat menyakitkan, menyenangkan tau bahkan dapat membuat kamu sangat bersyukur atas apa yang telah kamu dapatkan selama ini. Tinggal kamu ingin memilih warna mana yang ingin kamu torehkan dalam kertas putih kehidupan kamu. Namun terkadang ada beberapa warna yang tertoreh tiba – tiba dan seakan – akan merusak lukisan tersebut, tetapi warna yang merusak itu dapat dibuat jadi lebih indah dengan memilih warna lain yang dapat mengobati lukisan tersebut.

Seandainya setiap orang bisa memilih setiap jalan yang ingin dilaluinya dan mendapatkan jalan yang telah dipilihnya dengan bebas. Tetapi sayangnya kita tidak bisa menentukan akhir dari pilihan yang kita inginkan. Kita bisa memilih jalan yang ingin kita pilih dan kita dapat melaluinya dengan baik, dengan cara menjalaninya secara ketabahan, kesabaran, bijaksana, kedewasaan dan kebesaran hati.

Apakah jalan yang telah dipilih akan membuat suatu keadaan dimana kita akan menyerah begitu saja, tanpa ada ujungnya, ataukah kalah sebelum berperang? Kalau menurut saya, jalanlah dengan kata hatimu, jalanlah dengan segenap kemampuanmu yang ada. Terima lah setiap kerikil, batu terjal yang dapat membuatmu terjatuh sekali, dua kali, atau bahkan berkali – kali. Jangan pernah menyerah. Tulus lah menjalani setiap jalan yang telah kamu pilih. Setiap jalan tidak akan pernah ada yang lurus begitu saja, pasti ada kelok – kelok yang akan memperlambat jalanmu, tetapi ada suatu hal yang dapat kamu berjalan lebih baik dan tidak memikirkan betapa sulit jalanmu itu….yaitu… TUJUAN!

For : all of u that believe life is so unperfect but we still can choose the road that can make us to be a better person.

From: the person that still searching which one the road that he want to walk into it.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...